HALAMAN BERITA

<p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">Inspektorat Provinsi Sulawesi Selatan melaksanakan Gelar Pengawasan Daerah Tahun 2019. Acara yang menghadirkan para Wakil Bupati/Walikota serta Inspektur Kabupaten/Kota se Sulawesi Selatan dibuka oleh Gubernur Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan Pemprov Salim Abdul Rahim, di Hotel Swiss Belinn Makassar, Selasa 2 April 2019.</p> <p style="text-align: justify;">Pada rangkaian acara, Wakil Bupati Bulukumba Tomy Satria Yulianto menerima piagam penghargaan dari Gubernur Sulawesi Selatan sebagai Pemerintah Daerah dengan Capaian Kinerja Optimal dalam Menindaklanjuti Temuan Hasil Pemeriksaan Inspektorat Daerah Provinsi Sulawesi Selatan untuk Tahun Anggaran 2015 - 2018.</p> <p style="text-align: justify;">Penghargaan tersebut diserahkan oleh Asisten Pemerintahan Salim Abdul Rahim, termasuk kepada Wakil Bupati dari Kabupaten Enrekang, Wajo, Barru, Sidrap dan Bone serta beberapa OPD Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.</p> <p style="text-align: justify;">Salim Abdul Rahim saat menyampaikan sambutan Gubernur mengatakan kinerja pemerintahan yang baik tercermin dari akuntabilitas dan pengawasan yang penyelenggaraannya dalam berpemerintahan menitik beratkan pada tindakan evaluasi serta koreksi terhadap hal yang telah dicapai agar sesuai dengan perencanaannya.</p> <p style="text-align: justify;">"Dalam kontes ini, pengawasan sebagai salah satu fungsi manajemen harus dilaksanakan secara intensif sehingga setiap kekurangan dalam kinerja instansi dapat dideteksi secara jelas dan terinci," paparnya.</p> <p style="text-align: justify;">Dalam membangun kinerja pengawasan yang efektif terarah dan koordinatif, lanjut Salim perlu adanya sinergitas antar unsur pengawasan melalui Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) dengan Aparat Penegak Hukum (APH) yaitu unsur kepolisian dan kejaksaan.</p> <p style="text-align: justify;">"Kalau pelanggaran administrasi maka hanya diserahkan kepada APIP untuk dilakukan pembinaan. Namun jika ditemukan dugaan tindak pidana korupsi yang merugikan keuangan negara maka diserahkan kepada APH untuk dilakukan penyelidikan ataupun penyidikan," terangnya.</p> <p style="text-align: justify;">Sementara itu, Wakil Bupati Tomy Satria Yulianto yang juga selaku Ketua Tim Tindak Lanjut menyebut jika penghargaan yang diterima tersebut merupakan komitmen pemerintah daerah untuk serius menindaklanjuti hasil temuan.</p> <p style="text-align: justify;">"Semua daerah memiliki temuan, namun apakah itu ditindaklanjuti atau tidak, itu tergantung dari pemerintahnya. Nah, kita di Bulukumba selalu berupaya menyelesaikannya," ungkap Tomy.</p> <p style="text-align: justify;">Pada momentum tersebut, para Inspektur kabupaten kota juga menandatangani Berita Acara Kesepakatan Peta Pengawasan Tahun 2019. Penandatanganan tersebut disaksikan langsung oleh Inspektur Provinsi Lutfie Natsir.</p> <p style="text-align: justify;">Gelar Pengawasan Daerah Tahun 2019 menghadirkan tiga narasumber terkait evaluasi kinerja pengawasan yang dipaparkan masing-masing, yaitu Asisten Pengawasan Kejati Wito, SH M. Hum, Direktur Kriminal Khusus Polda Kombes Pol, Yudhiawan, serta BPKP Perwakilan Sulawesi Selatan Arman Syahri Harahap.</p> <p style="text-align: justify;">Kegiatan yang berlangsung sehari ini diakhiri dengan Konferensi Asosiasi Auditor Internal Pemerintah Indonesia (AAIPI) Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan untuk menetapkan kembali kepengurusannya untuk periode tahun 2019 - 2021 yang telah berakhir per tahun 2018 yang lalu. Secara aklamasi forum tersebut menetapkan Inspektur Provinsi Lutfie Natsir sebagai Ketua AAIPI Wilayah Sulawesi Selatan.(a3/Humas)</p>