Penduduk Kabupaten Bulukumba pada tahun 2014, sekitar 407.775 yang terdiri dari 192.684 laki-laki dan 215.091 perempuan. Angka tersebut meningkat menjadi 410.485 jiwa pada tahun 2015 dengan komposisi 194.013 laki-laki dan 216.472 perempuan. Sex ratio Kabupaten Bulukumba pada tahun 2015 adalah 90, yang berarti terdapat sekitar 90 orang laki-laki diantara 100 perempuan.
Sementara dalam kurun waktu 2011-2015 sekitar 0,74 persen per tahun. Pertumbuhan penduduk yang tinggi oleh banyak pihak merupakan suatu hal yang merisaukan apalagi bila tidak dibarengi pertumbuhan ekonomi yang tinggi pula. Dengan kata lain apabila pertumbuhan penduduk lebih besar dibanding dengan pertumbuhan ekonomi maka dipandang bahwa pertumbuhan penduduk akan masalah.
Pertumbuhan penduduk yang positif pada akhirnya akan memperluas lahan hunian dan mengurangi lahan usaha bagi penduduk itu sendiri. Indikator ini dapat ditujukan dari kepadatan penduduk Kabupaten Bulukumba yaitu 353 orang/km² pada tahun 2014 menjadi 355 orang/km² pada tahun 2015. Peningkatan kepadatan penduduk tentunya akan menyulitkan pemerintah dalam penyediaan berbagai macam fasilitas. Akan tetapi jika hal tersebut diikuti dengan peningkatan potensi penduduk, terutama, dari segi ekonomi, maka peningkatan kepadatan penduduk sedikit akan mengurangi masalah yang dirisaukan.
Jumlah penduduk usia muda (0-14 tahun) pada tahun 2015 adalah sekitar 115.003 orang, penduduk usia 15-64 tahun berjumlah 267.456 yang disebut dengan usia produktif dan mereka yang berusia lanjut (65 tahun lebih) sekitar 28.026 orang. Setelah dihitung maka angka beban ketergantungan adalah sebesar 53,48 atau secara hipotesis bahwa
setiap 100 penduduk usia produktif di Kabupaten Bulukumba pada tahun 2015 menanggung beban ekonomi sekitar 53 orang usia tidak produktif. Angka beban ketergantungan ini turun 0,49 poin dibanding tahun 2014 yaitu berkisar 53,97 %.
Perkembangan penduduk setiap tahunnya semakin meningkat dimana pada tahun 2014 jumlah penduduk sebanyak 407.775 jiwa kemudian meningkat tahun 2016 sebanyak 413.229 jiwa.