Transformasi Samsat Bulukumba: Tambah Gerai Percepat Pelayanan Bayar Pajak
Transformasi Samsat Bulukumba: Tambah Gerai Percepat Pelayanan Bayar Pajak
Transformasi Samsat Bulukumba: Tambah Gerai Percepat Pelayanan Bayar Pajak
Transformasi Samsat Bulukumba: Tambah Gerai Percepat Pelayanan Bayar Pajak

Transformasi Samsat Bulukumba: Tambah Gerai Percepat Pelayanan Bayar Pajak

Bulukumba,– Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Bulukumba terus bertransformasi menuju sistem pelayanan yang lebih mudah dan cepat diakses oleh masyarakat. Antrian panjang mulai diurai dan diminimalisir.

Melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Pendapatan Wilayah Bulukumba, sejumlah Gerai pembayaran pajak kendaraan bermotor (Ranmor) ditambah. Sebuah inovasi di momentum peringatan HUT Kemerdekaan RI pada Agustus 2025 lalu.

"Kami perkenalkan adanya terobosan baru dalam memudahkan masyarakat membayar pajak kendaraannya. Ini mulai beroperasi di bulan Agustus sebagai kado peringatan Hari Kemerdekaan," ungkap Kepala UPT Badan Pendapatan Wilayah Bulukumba, Rudy Ramlan saat menggelar rapat koordinasi di ruang kerjanya, Rabu 24 September 2025.

"Tidak perlu lagi antri lama untuk pembayaran pajak kendaraan bermotor. Sekarang cukup 15 menit sudah selesai," sambung mantan Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Bulukumba tersebut.

Rapat sekaligus diskusi santai dalam rangka meminta saran dan masukan tersebut, juga dihadiri oleh Kasat Lantas Polres Bulukumba AKP HM Nawir, Kepala Bidang Pengawasan Bapenda Sulsel Syahir, Kabid Humas Pemkab Bulukumba Andi Ayatullah Ahmad, Direktur Bulukumba Institut L. Satyawarman, serta sejumlah awak media.

Menurut Rudy Ramlan, selama ini banyak masyarakat yang malas membayar pajak kendaraannya karena beberapa indikator. Salah satunya keterbatasan waktu dengan berbagai aktivitas dan kesibukan.

"Makanya kita hadirkan gerai pelayanan di sini untuk mengantisipasi membludaknya warga di tempat pelayanan induk Samsat. Di sini mulai buka pukul 07.30," kata Rudy Ramlan.

"Sekarang jangan ragu mau antri. Insyaallah tim sudah standby pukul 07.30, kita sudah buka pelayanan di depan. Sambil menunggu pelayanan Samsat induk terbuka," tambahnya.

Rudy mengaku akan terus berinovasi dalam mewujudkan pelayanan publik yang lebih dekat dan mudah dijangkau masyarakat. Sebab itu, dia meminta dukungan berbagai elemen untuk perbaikan dan kemajuan pembayaran pajak Ranmor. 

"Biasanya sudah ada yang kami layani sekitar 10 orang di pagi hari. Kemudian hari Sabtu dan Minggu kita tetap buka dari pukul 08.30 sampai 12.00," jelasnya.

Dia menegaskan, pelayanan ini merupakan terobosan baru untuk pelayanan yang cepat di lingkup UPT Badan Pendapatan Bulukumba. Terobosan ini tak muncul secara tiba-tiba, tapi melihat kondisi ril masyarakat yang selama ini membayar pajaknya.

"Agustus kemarin, Pemprov dan Pemkab menjalin kerja sama untuk sektor pajak Ranmor. Kami juga banyak jalan bergerak di lapangan, mencari tahu kenapa masyarakat malas bayar pajak kendaraan. Alasan utama karena kesibukan, makanya kita beri solusi," ungkap Rudy Ramlan.

Sementara itu, AKP M Nawir ikut memuji inovasi yang dilakukan oleh UPT Badan Pendapatan Bulukumba. Dia menilai, inovasi itu sah-sah saja selama tidak melabrak regulasi.

"Semoga inovasi ini berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat Bulukumba. Kita di Samsat harus solid, karena di Undang-undang masing-masing sudah ada tugas pokoknya. Saya salut dengan inovasi-inovasi seperti ini," imbuhnya.

Salah satu warga asal Kelurahan Jalanjang Kecamatan Gantarang, Jasila membayar pajak di gerai baru tersebut. Dia mengaku sangat terbantu dengan pelayanan yang sangat cepat.

"Biasa antri di dalam. Kalau di sini memudahkan, tidak antri lagi. Pelayanannya cepat," jelas Jasila, yang membayar pajak mobil pickup bermerek Daihatsu Grand Max.(*)

Postingan Lainnya