HALAMAN BERITA

<p>&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">Hari Pahlawan Pahlawan yang jatuh pada setiap tanggal 10 November kembali diperingati di Kabupaten Bulukumba. Seperti tahun sebelumnya Peringatan Hari Pahlawan yang ke 74 tahun 2019 dilakukan dalam bentuk upacara di Lapangan Pemuda dan Ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Taccorong dan Taman Makan Pahlawan Nasional Andi Sulthan Daeng Radja di Ponre,&nbsp;Minggu 10 Nopember 2019.</p> <p style="text-align: center;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2019-11-10_at_11.33.13.jpeg" alt="" width="750" height="500" /></p> <p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">Untuk ketiga rangkaian acara tersebut,&nbsp; Bupati, Wakapolres dan Ketua DPRD bergantian menjadi Inspektur atau pemimpin upacara. Pada upacara di Lapangan Pemuda, Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali bertindak selaku Inspektur upacara yang diikuti oleh seluruh elemen di Kabupaten Bulukumba, diantaranya, Ketua DPRD,&nbsp; Forkopimda, para veteran,&nbsp; tokoh masyarakat,&nbsp; tokoh agama,&nbsp; BUMN,&nbsp; jajaran Pemkab Bulukumba, TNI Polri,&nbsp; para mahasiswa dan pelajar SD SMP dan SMA.</p> <p style="text-align: center;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2019-11-10_at_10.47.08.jpeg" alt="" width="750" height="422" /></p> <p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">Pada upacara tersebut,&nbsp; Bupati AM Sukri Sappewali membacakan sambutan Menteri Sosial RI, Juliari P Batubara. Dalam sambutannya Menteri Sosial mengatakan tema Hari Pahlawan Tahun 2019 adalah: &ldquo;Aku Pahlawan Masa Kini&rdquo; bahwa menjadi Pahlawan Masa Kini dapat dilakukan oleh siapapun Warga Negara Indonesia, dalam bentuk aksi-aksi nyata memperkuat keutuhan NKRI, seperti menolong sesama yang terkena musibah, tidak melakukan provokasi yang dapat mengganggu ketertiban umum, tidak menyebarkan berita hoax, tidak melakukan perbuatan anarkis atau merugikan orang lain dan sebagainya.</p> <p style="text-align: center;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2019-11-10_at_11.33.15.jpeg" alt="" width="750" height="500" /></p> <p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">&ldquo;Jika dahulu semangat kepahlawanan ditunjukkan melalui pengorbanan tenaga, harta bahkan nyawa. Sekarang untuk menjadi pahlawan, bukan hanya mereka yang berjuang mengangkat senjata mengusir penjajah, tetapi kita juga bisa, dengan cara menorehkan prestasi di berbagai bidang kehidupan, memberikan kemaslahatan bagi masyarakat, membawa harum nama bangsa di mata Internasional,&rdquo; kata Menteri Sosial dalam sambutannya yang dibacakan oleh AM Sukri Sappewali.</p> <p style="text-align: justify;">Usai upacara,&nbsp; Bupati dan rombongan melanjutkan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Taccorong. Di TMP ini Wakapolres, Kompol Syarifuddin bertindak selaku Inspektur dan meletakkan karangan bunga di tugu TMP.&nbsp;</p> <p style="text-align: center;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2019-11-10_at_10.32.57.jpeg" alt="" width="750" height="422" /></p> <p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">Adapun Ziarah di TMP Nasional Andi Sulthan Daeng Radja di Ponre Kecamatan Gantarang, dipimpin oleh Ketua DPRD H. Rijal. Momentum ini adalah yang pertama bagi legislator asal PPP daerah pemilihan Gantarang- Kindang ini mendapat amanah memimpin ziarah di TMP.&nbsp;</p> <p style="text-align: center;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2019-11-10_at_10.32.36.jpeg" alt="" width="750" height="422" /></p> <p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">Andi Sulthan Daeng Radja lahir pada 20 Mei 1894 dan wafat pada 17 Mei 1963. Diangkat menjadi Pahlawan Nasional pada 3 November 2006, saat itu AM Sukri Sappewali menjadi Bupati Bulukumba untuk periode pertamanya.<em><strong>(A3/Humas)&nbsp; &nbsp;</strong></em></p>