HALAMAN BERITA

<p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo meminta Pemerintah Daerah merealisasikan pembangunan bandara di Kabupaten Bulukumba. Hal tersebut guna mempermudah akses pariwisata dalam menikmati pesona Bulukumba.</p> <p style="text-align: justify;">Syahrul mengatakan, Bulukumba merupakan daerah tujuan wisata terbanyak, dan untuk lebih mempermudah akses harus ada bandara di Bulukumba. Bali menurutnya tidak lebih baik dari Bulukumba yang memiliki sumber daya alam yang lengkap, mulai dari pegunungan hingga lautnya yang kaya.</p> <p style="text-align: justify;">"Pak bupati, bandara harus ada di Bulukumba, realisasikan supaya masyarakat luas bisa turut menikmati alam Bulukumba yang indah," ujar Syahrul Yasin Limpo dalam sambutannya saat membuka acara Festival Pinisi, di Pelabuhan Leppe'e, Kelurahan Ela-ela Kecamatan Ujungbulu.</p> <p style="text-align: justify;">Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali mengatakan siap melanjutkan pembangunan bandara di Bulukumba. AM Sukri mengaku berterima kasih atas usaha Syahrul untuk meneruskan pembangunan bandara di Bulukumba. Yang salah satu komitmen beliau telah mengajak dirinya menghadap langsung ke Wakil Presiden dengan mengajukan proposal pada bulan September yang lalu.</p> <p style="text-align: justify;">Pembangunan bandara, lanjut Sukri saat ini sudah dirintis kembali. Bapak Aksa Mahmud telah datang bersama&nbsp; Direktur Angkasa Pura Makassar, Cecep M Sanjaya, dan Dirjen Prasarana Bandara Kemenhub atas perintah Wapres dengan meninjau lokasi pembangunan bandara.</p> <p style="text-align: justify;">"Insya Allah bandara akan di bangun di Bulukumba, kita berdoa saja semoga usulan kita bisa terealisasi," pinta AM Sukri.</p> <p style="text-align: justify;">Pendiri Bosowa Grup, Aksa Mahmud mengatakan, jika Bulukumba memiliki potensi wisata yang luar biasa, kalau mau wisata gunung di Toraja, kalau mau wisata laut itu Bulukumba.</p> <p style="text-align: justify;">Permasalahannya saat ini, menurut Aksa, banyak yang tidak bisa naik mobil jauh, misal orang tua, maka dari itu harus ada infrastruktur yang dibangun, yaitu airport.&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">"Sisa lahannya yang mau di perlebar, 2500 dikali 300 meter, kita tunggu saja ke depanya," ujar Aksa Mahmud saat mengunjungi lokasi pembangunan bandara di Desa Ara Kecamatan Bontobahari, Kamis (2/10), Pada kunjungannya tersebut, Aksa Mahmud dan Direktur Angkasa Pura Makassar didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan Andi Kurniady dan Camat Bontobahari Dedi Rahmadi</p>