Beranda
Mengenal
Profil
Visi dan Misi
Sejarah Bulukumba
Arti Lambang
Pemimpin Daerah
Peta Bulukumba
Daftar Pejabat
Struktur Organisasi
Potensi Daerah
Potensi Alam
Pertanian
Perkebunan
Perikanan
Kehutanan
Pertambangan
Kependudukan
Seni dan Budaya
Warisan Budaya Benda
Kompleks Makam Petta Matinroe Ri Tasi’na
Leang Passea
Kompleks Makam Datuk Tiro
Makam Parakkasi Dg. Maloga
Kompleks Makam Dea Dg. Lita
Warisan Budaya Takbenda
Balla To Kajang (Rumah Kajang)
Kapal Pinishi
Anynyorong Lopi
Bahasa Daerah di Kab. Bulukumba
Wisata
Wisata Kuliner
Coto Kuda
Kue Uhu-Uhu
Barobo
Bolu Peca
Wisata Religi
Wisata Makam Dato Tiro
Masjid Islamic Centre "Dato Tiro"
Wisata Budaya dan Sejarah
Kawasan Adat Ammatoa
Wisata Alam
Pantai Bira
Bakung-bakung View Sunrise
Pantai Bara
Bukit Donggia
Tebing Apparalang
Selengkapnya...
Informasi
INFO PUBLIK
Pengumuman
Info CPNS
Berita
Video Kegiatan
Infografis
Event Kota
PUBLIKASI
Dokumen Perencanaan Daerah
Dokumen Perencanaan SKPD
Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah
Dokumen SAKIP Kab.Bulukumba
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Database Kawasan Kumuh
Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemda
PRODUK HUKUM
JDIH
PERDA
PPID
PPID BULUKUMBA
JURNAL PINISI RESEARCH
JURNAL PINISI RESEARCH
SATU DATA
SATU DATA
IPKD
2022
2023
2024
2025
Hubungi Kami
HALAMAN BERITA
BERANDA
BERITA
Sejak Dibangun Pasar Borong Rappoa Belum Dimanfaatkan
Feb 12, 2018
admin
<p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Pasar Borong Rappoa senilai Rp6 miliar, belum dimanfaatkan. Penyebabnya jalan lingkar menuju pasar tersebut belum dikerjakan sehingga tidak ada akses jalan ke fasilitas publik tersebut. Pasar tradisional Borong Rappoa dibangun tahun anggaran 2015 atas bantuan dari Kementerian Perdagangan RI.</p> <p style="text-align: justify;">Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali, sendiri sudah meninjau pasar Borong Rappoa, sejak tahun lalu saat pelaksanaan Musrenbang Tingkat Kecamatan Namun pada Musrenbang Tahun 2018 ini, terungkap jika usulan pembangunan jalan menuju pasar Borong Rappoa yang berada di belakang Kantor Camat Kindang tersebut belum dianggarkan di APBD tahun 2018 ini.</p> <p style="text-align: justify;">Padahal idealnya, pasar Borong Rappoa semestinya sudah dimanfaatkan para pedagang. Praktis Bupati AM Sukri Sappewali, menyayangkan jalan lingkar menuju pasar belum dibangun.</p> <p style="text-align: justify;">“Sangat disayangkan belum dikerja. Tahun ini sudah harus dikerja, minimal anggarannya sudah harus masuk di APBD Perubahan,” pinta Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali, di acara Musrenbang tingkat Kecamatan Kindang yang dilaksanakan di Kantor Camat Kindang, Selasa (13/2/2018). </p> <p style="text-align: justify;">Persoalan lainnya yang mengemuka pada Musrenbang Kecamatan Kindang adalah Na’na yang masuk wilayah Kelurahan Borong Rappoa masih terisolir. Warga menilai Na’na tidak layak disebut sebagai wilayah kelurahan karena akses jalan ke sana masih jalan tanah.</p> <p style="text-align: justify;">Padahal potensi sumber daya alam Na’na sangat bagus. Selain kopi, Na’na juga memiliki pesona alam yang bagus dan punya air terjun, yang dikenal dengan air terjun Pelangi.</p> <p style="text-align: justify;">Turut hadir pada Musrenbang ini, Ketua DPRD Bulukumba Andi Hamzah Pangki, anggota DPRD Muh Bakti. Keduanya adalah legislator asal daerah pemilihan Gantarang Kindang.(A3)</p>
PENGUMUMAN SELEKSI CPNS PEMKAB...
RSUD ANDI SULTHAN FUNGSIKAN RUANG...
Postingan Lainnya
Portal Layanan Satu Data Bulukumba, Wujudkan Program Prioritas...
Read More
Pagu Dana Desa 2018 Diserahkan
Read More
Launching Kampung Zakat Desa Kahayya
Read More
Diawali di Desa Barombong, Bupati Andi Utta Pantau Pilkades...
Read More