Beranda
Mengenal
Profil
Visi dan Misi
Sejarah Bulukumba
Arti Lambang
Pemimpin Daerah
Peta Bulukumba
Daftar Pejabat
Struktur Organisasi
Potensi Daerah
Potensi Alam
Pertanian
Perkebunan
Perikanan
Kehutanan
Pertambangan
Kependudukan
Seni dan Budaya
Warisan Budaya Benda
Kompleks Makam Petta Matinroe Ri Tasi’na
Leang Passea
Kompleks Makam Datuk Tiro
Makam Parakkasi Dg. Maloga
Kompleks Makam Dea Dg. Lita
Warisan Budaya Takbenda
Balla To Kajang (Rumah Kajang)
Kapal Pinishi
Anynyorong Lopi
Bahasa Daerah di Kab. Bulukumba
Wisata
Wisata Kuliner
Coto Kuda
Kue Uhu-Uhu
Barobo
Bolu Peca
Wisata Religi
Wisata Makam Dato Tiro
Masjid Islamic Centre "Dato Tiro"
Wisata Budaya dan Sejarah
Kawasan Adat Ammatoa
Wisata Alam
Pantai Bira
Bakung-bakung View Sunrise
Pantai Bara
Bukit Donggia
Tebing Apparalang
Selengkapnya...
Informasi
INFO PUBLIK
Pengumuman
Info CPNS
Berita
Video Kegiatan
Infografis
Event Kota
PUBLIKASI
Dokumen Perencanaan Daerah
Dokumen Perencanaan SKPD
Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah
Dokumen SAKIP Kab.Bulukumba
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Database Kawasan Kumuh
Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemda
PRODUK HUKUM
JDIH
PERDA
PPID
PPID BULUKUMBA
JURNAL PINISI RESEARCH
JURNAL PINISI RESEARCH
SATU DATA
SATU DATA
IPKD
2022
2023
2024
2025
Hubungi Kami
HALAMAN BERITA
BERANDA
BERITA
Pokja AKI Gelar Rapat Stakeholders
Apr 5, 2017
admin
<p style="text-align: justify;"><strong><em>Wabup: Bidan Harus Sweeping Perempuan yang Buncit Perutnya</em></strong></p> <p> </p> <p style="text-align: justify;">Merespon kejadian kematian ibu melahirkan yang sampai bulan Maret 2017 sudah mencapai 5 kasus, Kelompok Kerja (Pokja) Percepatan Penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) menggelar rapat tiga bulanan dengan mengundang para pihak terkait seperti camat, kepala desa, lurah, kepala puskesmas, bidan, pihak RSUD, LSM serta Forum Masyarakat Peduli Kesehatan Ibu Anak (Formap KIA). Rapat yang dihadiri sekitar 250 orang ini berlangsung di ruang Pola Kantor Bupati, Kamis (6/4) dan dibuka oleh Wakil Bupati Bulukumba Tomy Satria Yulianto.</p> <p style="text-align: justify;">Pertemuan ini diharapkan mampu menemukenali capaian dan prestasi serta hal-hal yang masih perlu diperbaiki bersama dan serta mampu mengidentifikasi berbagai tantangan. Kabid Sosial Budaya Bappeda Andi Agus Ishak sebagai Pokja menyampaikan bahwa tujuan digelarnya rapat tersebut untuk membangun kesepahaman bersama antara lintas sektor dalam upaya meningkatkan kesehatan ibu dan bayi baru lahir.</p> <p style="text-align: justify;">Sebagai sebuah pertemuan refleksi atas kasus sebelumnya, Tomy Satria dalam pengantarnya menyebut jangan sampai upaya penanganan persalinan ibu hamil itu dianggap sebagai rutinitas sehingga hal itu dianggap biasa sehingga terlena untuk mengantisipasi hal-hal di luar persiapan atau perencanaan. “Tidak boleh petugas di lapangan menyederhanakan atau menggampangkan masalah dengan menganggap dirinya sudah ahli, dan jangan merasa jumawa karena ada saja hal-hal yang tidak berjalan dengan baik, kalau tidak ada perencanaan yang baik” pinta Tomy. Kalau tidak diantisipasi dengan baik mulai sekarang ini, lanjut Tomy maka bisa jadi potensi AKI ini bisa lebih besar pada masa mendatang, sehingga demikian para pihak sudah harus mengantisipasinya. Dirinya berharap kalau ada kasus-kasus seperti itu tidak boleh lagi saling lempar tanggungjawab.</p> <p style="text-align: justify;">“Saya harap pak desa, lurah agar selalu siap siaga memantau apakah ada orang asing yang bukan warganya tinggal di wilayahnya, oleh karena beberapa kasus yang terjadi, pasien tersebut adalah orang luar yang datang melahirkan di Bulukumba yang terdeteksi oleh petugas kesehatan. Begitu pula kepada para bidan saya harap melakukan sweeping kalau lihat perempuan buncit perutnya, tanyakan apakah dia sudah melakukan pemeriksaan” imbuh Tomy .</p> <p style="text-align: justify;">Tomy berharap kepada para kepala desa untuk selalu kerjasama dengan bidan untuk memastikan tidak ada lagi warga yang melahirkan di luar sarana prasarana kesehatan seperti puskesmas, poskesdes, dan poskeslu karena sudah ada regulasi yang mengaturnya yaitu Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Keluarga Sehat dan Peraturan Bupati Nomor 73 tahun 2017 tentang Penyelamatan Ibu dan Bayi Baru Lahir.</p> <p style="text-align: justify;">“Ke depan tidak ada lagi persalinan normal di rumah sakit, semuanya sudah di puskesmas, rumah sakit hanya melayani operasi cesar atau pasien darurat, untuk itu saya meminta untuk ada peningkatan kualitas layanan, baik dari sisi sarana prasarana maupun standar operasional pelayanan di puskesmas” ujar mantan Wakil Ketua DPRD ini.</p> <p style="text-align: justify;">Pada kesempatan tersebut Wabup Tomy Satria menunjuk Kepala Desa Bialo Agusriadi Maula sebagai contoh yang patut ditiru oleh desa lainnya dalam hal pelayanan kesehatan di tingkat desa. Desa Bialo sampai hari sudah memiliki tiga ambulance desa yang siap mengantar warganya ke puskesmas. Ambulance desa tersebut dalam bentuk kontrak rental angkutan milik warga Desa Bialo. Olehnya itu Tomy meminta para kepala desa untuk pro aktif dalam urusan kesehatan tersebut, apalagi dana desa tahun ini sudah mencapai 1,5 milyar.</p> <p style="text-align: justify;">Tomy juga meminta kepada para camat untuk melakukan rakor bersama kades dan lurah untuk mendata kembali warga yang belum mendapatkan BPJS Kesehatan.</p> <p style="text-align: justify;">"Jangan lagi ada warga yang lambat terlayani gara-gara kartu BPJS-nya tidak ada, olehnya itu lurah dan kades harus sejak dini memastikan warganya sudah memiliki BPJS, kalau dia orang mampu maka BPJS Mandiri, kalau miskin maka memakai BPJS PBI" tegasnya.</p> <p style="text-align: justify;">Selain Fokus Grup Discussion (FGD), rapat ini juga menghadirkan narasumber dari pemateri yang terdiri dari Kepala Bappeda Andi Syafrul <strong>Patunru,</strong> Kadis Kesehatan dr. Gaffar dan Kepala UPTD Darah Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dr. Kusrini A. Pasinringi.(A3)</p>
PENGUMUMAN SELEKSI CPNS PEMKAB...
Sebanyak 26 Eselon IV Ikuti Diklatpim
Postingan Lainnya
Bupati Andi Utta Tunjuk Rudy Ramlan "Ketua Kelas" Pemondokan...
Read More
RSUD Sultan Daeng Radja Bagi Bingkisan Kepada Pegawainya
Read More
Dua Kampung dari Kaltim Belajar di Bulukumba
Read More
Warga Bintarore Minta Lurah Dikembalikan Bupati: Pemerintah...
Read More