Pesta Pernikahan Sukses Bupati Ucapkan Terima Kasih

Pesta Pernikahan Sukses Bupati Ucapkan Terima Kasih

<p style="text-align: justify;">Ribuan masyarakat Bulukumba dari segala lapisan tumpah di Rumah Jabatan Bupati, tempat resepsi pernikahan putra Bupati Bulukumba A Muh Zainul Darma Putra yang mempersunting Ayu Lestari Hidayat, Minggu malam (15/1) Sejumlah pejabat dan tokoh Sulawesi Selatan hadir di pesta pernikahan ini, diantaranya, Wakil Gubernur Agus Arifin Numang, Ketua DPRD Provinsi Muh. Roem, Wakil Ketua DPRD Provinsi Yusran Sopyan, Bupati Jeneponto Iksan Iskandar, Tanri Bali Lamo, Ichsan Yasin Limpo, dan Rusdi Masse.</p> <p style="text-align: justify;">Antrian panjang dan himpit-himpitan tidak bisa dihindarkan, bahkan untuk bisa bersalaman dengan pengantin, masyarakat harus antri hingga 15 sampai 30 menit lamanya. Mereka datang dari seluruh penjuru Bulukumba, bahkan ada dari luar kabupaten untuk menyaksikan pernikahan mewah di awal tahun 2017 ini. Acara resepsi diawali dengan prosesi upacara praja muda Darma Astha Brata yang merupakan tradisi yang dilakukan oleh alumni STPD/IPDN yang melaksanakan pernikahan. Upacara tersebut merupakan simbol pembekalan bagi purna praja sebagai Abdi Negara dan Abdi masyarakat yang berlaku dengan jiwa Astha Brata. Di pesta pernikahan, panitia menyiapkan panggung hiburan yang diisi oleh artis ibukota seperti Shinta Bachir, Virsha dan Hera KDI.</p> <p style="text-align: justify;">Bupati Bulukumba AM. Sukri A.Sappewali bersama Ny.Hj.Rosna Rosman, menyampaikan terima kasih atas kehadiran seluruh undangan dan masyarakat Bulukumba sekaligus permohonan maaf jika penyambutan pada seluruh rangkaian kegiatan pernikahan putranya Andi Muh.Zainul Darma Putra, dengan Ayu Lestari Hidayat.</p> <p style="text-align: justify;">AM .Sukri menyampaikan, terselenggaranya hajatan pesta putranya, tidak terlepas dari bantuan dan dukungan rakyat Bulukumba, utamanya yang terlibat dalam kepanitiaan. Sehingga selaku orang tua Andi Uul sapaan akrab Andi Zainul, tidak hentinya menyampaikan terima kasih, termasuk kepada undangan yang tidak bisa dia sebutkan namanya satu persatu.</p> <p style="text-align: justify;">Selain itu, cucu pahlawan nasional HA.Sulthan Dg Radja ini juga menyampaikan permohonan maaf, jika dalam penyelenggaraan seluruh rangkaian pesta mulai dari acara melamar, hingga puncak acara, khususnya soal pelayanan, ada hal hal yang tidak berkenang dan tidak optimal, secara pribadi AM. Sukri A.Sappewali bersama keluarga menyampaikan permohonan maaf.</p> <p style="text-align: justify;">&rdquo;Kehadiran bapak ibu, saudara serta doa, pada pelaksanaaan pernikahan putra kami, merupakan satu kebahagiaan bagi kami sekeluarga, sekali lagi kami sampaikan terima kasih, &rdquo; kata AM.Sukri.</p> <p style="text-align: justify;">Sekedar informasi, pesta pernikahan ini adalah untuk pertama kalinya Bupati Bulukumba AM Sukri A Sappewali menggelar acara pernikahan untuk anaknya. Andi Muh Zainul Darma Putra adalah putra keduanya yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Bulukumba.</p> <p style="text-align: justify;">Sebelum Akad Nikah berlangsung, Uul yang alumni IPDN ini harus mengikuti beberapa prosesi adat pernikahan. Jumat pagi (13/1) Uul menjalani prosesi siraman di Jalan Anggrek kediaman Rumah Jabatan Bupati. Dalam adat Bugis Makassar, prosesi siraman dimaksudkan untuk membersihkan diri dan menjauhkan diri dari hal-hal buruk, selain itu agar calon pengantin memiliki aroma tubuh yang harum semerbak.</p> <p style="text-align: justify;">Pada acara siraman, Andi Uul duduk di atas balasuji, lalu secara bergantian keluarga dekat melakukan siraman yang diawali oleh kedua orang tuanya AM Sukri A Sappewali dan Hj.Rosna Rosman. Selain keluarga tampak melakukan siraman adalah Wakil Bupati Tomy Satria Yulianto beserta nyonya, Ketua DPRD Andi Hamzah Pangki dan nyonya, Sekretaris Daerah A.B. Amal dan nyonya, serta Kajari Muh Ihsan dan nyonya.</p> <p style="text-align: justify;">Pada sore harinya, Andi Uul menjalani Panre Temme yaitu prosesi yang menandakan calon pengantin telah menamatkan bacaan Alquran yang dirangkaikan dengan zikir dan Barasanji sebagai ungkapan doa keselamatan agar dimudahkan segala urusan menjelang akad nikah. Barasanji dipandu oleh kelompok zikir tradisional. Pada malam harinya dilaksanakan acara Tudang Penni atau Mappacing. Kegiatan Mappaccing diartikan sebagai membersihkan diri dengan menggunakan simbol daun Pacci/Pacar. Pada acara ini keluarga calon pengantin bergantian meletakkan daun Pacci di atas telapak tangan Andi Uul.</p> <p style="text-align: justify;">Akad nikah berlangsung pada hari Sabtu pagi 14 Januari 2017. Ratusan orang mengantar Andi Uul menuju Hotel Agri Bulukumba tempat calon mempelai perempuan menunggu untuk dilaksanakan akad nikah. Sebelum sampai di Hotel Agri, iring-iringan pengantar berkumpul di depan Masjid Raya Bulukumba, lalu calon pengantin laki-laki dinaikkan di atas Balasuji lalu ditandu oleh beberapa orang di bawahnya. Yang menjadi saksi pernikahan saat akad nikah adalah, Andi Puli Sulthan, putra Pahlawan Nasional Andi Sultan Dg Raja serta Mantan Kapolda Sulselbar Burhanuddin Andi. Di pihak mempelai perempuan tampak hadir Datu Luwu XL kepada Andi Maradang Mackulau.</p> <p style="text-align: justify;">Wakil Bupati Tomy Satria Yulianto selaku ketua panitia berharap, acara pernikahan anak Bupati Bulukumba tidak hanya menjadi acara keluarga saja, namun secara umum menjadi acara bagi masyarakat Bulukumba. "Dalam rangkaian acara pernikahan ini, terdapat sejumlah prosesi adat Bugis Makassar yang sarat dengan nilai-nilai kehidupan yang penting untuk kita gali" kata Tomy.(ulla)</p>
Postingan Lainnya