Beranda
Mengenal
Profil
Visi dan Misi
Sejarah Bulukumba
Arti Lambang
Pemimpin Daerah
Peta Bulukumba
Daftar Pejabat
Struktur Organisasi
Potensi Daerah
Potensi Alam
Pertanian
Perkebunan
Perikanan
Kehutanan
Pertambangan
Kependudukan
Seni dan Budaya
Warisan Budaya Benda
Kompleks Makam Petta Matinroe Ri Tasi’na
Leang Passea
Kompleks Makam Datuk Tiro
Makam Parakkasi Dg. Maloga
Kompleks Makam Dea Dg. Lita
Warisan Budaya Takbenda
Balla To Kajang (Rumah Kajang)
Kapal Pinishi
Anynyorong Lopi
Bahasa Daerah di Kab. Bulukumba
Wisata
Wisata Kuliner
Coto Kuda
Kue Uhu-Uhu
Barobo
Bolu Peca
Wisata Religi
Wisata Makam Dato Tiro
Masjid Islamic Centre "Dato Tiro"
Wisata Budaya dan Sejarah
Kawasan Adat Ammatoa
Wisata Alam
Pantai Bira
Bakung-bakung View Sunrise
Pantai Bara
Bukit Donggia
Tebing Apparalang
Selengkapnya...
Informasi
INFO PUBLIK
Pengumuman
Info CPNS
Berita
Video Kegiatan
Infografis
Event Kota
PUBLIKASI
Dokumen Perencanaan Daerah
Dokumen Perencanaan SKPD
Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah
Dokumen SAKIP Kab.Bulukumba
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Database Kawasan Kumuh
Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemda
PRODUK HUKUM
JDIH
PERDA
PPID
PPID BULUKUMBA
JURNAL PINISI RESEARCH
JURNAL PINISI RESEARCH
SATU DATA
SATU DATA
IPKD
2022
2023
2024
2025
Hubungi Kami
HALAMAN BERITA
BERANDA
BERITA
Peringati Hari Ibu, Radio SPL Gelar Talkshow Interaktif
Dec 28, 2017
admin
<p style="text-align: justify;">Pemerintah Kabupaten Bulukumba melalui Radio Suara Panrita Lopi (SPL) menggelar Talkshow Interaktif akhir tahun dengan momentum peringatan Hari Ibu. Talkshow yang dilaksanakan di pelataran Kantor Dinas Komunikasi Informatika ini menghadirkan Wakil Bupati Tomy Satria Yulianto, Wakil Ketua TP PKK Siti Isniyah dan Kadis Pemberdayaan Perempuan Hj. Darmawati, Kamis malam (28/12).</p> <p style="text-align: justify;">Talkshow secara live dipandu oleh host Radio SPL Saiful Alif Subarka dan Whyna yang dihadiri oleh anggota Bhayangkari dan Persit Chandra Kirana serta sejumlah elemen lainnya.</p> <p style="text-align: justify;">Sebelum memberikan penjelasan, Tomy Satria menyanyikan lagu IBU milik penyanyi legendaris Iwan Fals. Ia nampak menghayati lagu tersebut dari bait ke bait. Menurutnya ia bukan orang yang beruntung, oleh karena ibu kandungnya sudah meninggal sejak dirinya masih di bangku SMA. Sehingga Tomy mengaku saat ini tidak bisa membalas jasa ibunya.</p> <p style="text-align: justify;">"Saya tidak seberuntung sahabat-sahabat yang hari ini masih memiliki ibu. Namun capaian saya hari ini menjadi Wakil Bupati tidak lepas dari peran ibu saya saat masih hidup," cetusnya.</p> <p style="text-align: justify;">Lebih lanjut, Tomy mengatakan ingin membagi inspirasi, ia enam orang bersaudara, ayahnya seorang petani dan ibunya seorang Ibu Rumah Tangga. Tetapi komitmen orang tuanya menghabiskan apa yang mereka punya, demi pemenuhan gizi anaknya, menyekolahkan anaknya dan apa yang diraihnya sekarang, tidak terlepas peran dari ibunya. Tomy mengaku banyak inspirasi yang dia dapatkan, seperti bagaimana menempatkan seorang perempuan dalam kehidupan sehari sehari.</p> <p style="text-align: justify;">”Banyak yang menyebut area perempuan hanya berada pada sumur, dapur dan kasur, padahal seorang perempuan tidak harus seperti itu, perempuan harus mampu berada pada bidang yang dilakukan laki laki, termasuk menjadi seorang ilmuan, politikus atau aktivis dan wanita karir,” kata Tomy.</p> <p style="text-align: justify;">Sementara itu Siti Isniyah menyampaikan kalau Hari Ibu sesungguhnya punya makna lebih besar, bukan hanya kaum ibu, tapi semua kaum perempuan, selain itu Isniyah lebih banyak menyampaikan peran PKK dalam pembinaan kaum perempuan termasuk memaparkan sejarah lahirnya hari Ibu pada 22 Desember 1928 sebagai apresiasi perjuangan pergerakan kaum perempuan dalam merebut kemerdekaan.</p> <p style="text-align: justify;">"Anak anak kita sekarang mendapat orang tua baru yaitu gadget, itu karena perkembangah zaman, sehingga seorang ibu harus mampu menjadi orang tua yang bijak dengan tetap memberi perhatian kepada anaknya,” harap Isniyah.</p> <p style="text-align: justify;">Ditambahkannya dirinya merasa bersyukur mendapat suami yang baik karena mendukung dirinya, baik sebagai ibu rumah tangga maupun sebagai wanita karier.</p> <p style="text-align: justify;">Narasumber lainnya Hj Darmawati menyampaikan, program kerjanya selama tahun 2017 dan terkait pelaksanaan hari ibu tahun ini, berbagai kegiatan telah dilaksanakan, dan ada yang beda pada peringatan tahun ini, yaitu menghadirkan anak panti asuhan pada puncak acara, sekaligus mereka menyampaikan kalau keberadaan mereka di panti, bukan atas kehendaknya tetapi karena tuntutan ekonomi.</p> <p style="text-align: justify;">” Bahkan, tadi siang anak panti dengan polos bercerita mereka juga rindu akan seorang ibu, tetapi karena kondisinya tidak memungkinkan, sehingga mereka harus terpisah dari ibu mereka," ujar Hj Darmawati.(A3)</p>
PENGUMUMAN SELEKSI CPNS PEMKAB...
APBD 2018 Beserta 4 Perda Lainnya...
Postingan Lainnya
Sambut Penilaian Adipura, Satpol PP Tertibkan PK5
Read More
Edukasi dan Kolaborasi: Wujudkan Tanjung Bira yang Tertib...
Read More
Bupati Andi Utta Lepas Peserta Gerak Jalan HUT Kemerdekaan
Read More
Dinsos Target Disabilitas Tak Produktif Jadi Mandiri
Read More