Beranda
Mengenal
Profil
Visi dan Misi
Sejarah Bulukumba
Arti Lambang
Pemimpin Daerah
Peta Bulukumba
Daftar Pejabat
Struktur Organisasi
Potensi Daerah
Potensi Alam
Pertanian
Perkebunan
Perikanan
Kehutanan
Pertambangan
Kependudukan
Seni dan Budaya
Warisan Budaya Benda
Kompleks Makam Petta Matinroe Ri Tasi’na
Leang Passea
Kompleks Makam Datuk Tiro
Makam Parakkasi Dg. Maloga
Kompleks Makam Dea Dg. Lita
Warisan Budaya Takbenda
Balla To Kajang (Rumah Kajang)
Kapal Pinishi
Anynyorong Lopi
Bahasa Daerah di Kab. Bulukumba
Wisata
Wisata Kuliner
Coto Kuda
Kue Uhu-Uhu
Barobo
Bolu Peca
Wisata Religi
Wisata Makam Dato Tiro
Masjid Islamic Centre "Dato Tiro"
Wisata Budaya dan Sejarah
Kawasan Adat Ammatoa
Wisata Alam
Pantai Bira
Bakung-bakung View Sunrise
Pantai Bara
Bukit Donggia
Tebing Apparalang
Selengkapnya...
Informasi
INFO PUBLIK
Pengumuman
Info CPNS
Berita
Video Kegiatan
Infografis
Event Kota
PUBLIKASI
Dokumen Perencanaan Daerah
Dokumen Perencanaan SKPD
Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah
Dokumen SAKIP Kab.Bulukumba
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Database Kawasan Kumuh
Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemda
PRODUK HUKUM
JDIH
PERDA
PPID
PPID BULUKUMBA
JURNAL PINISI RESEARCH
JURNAL PINISI RESEARCH
SATU DATA
SATU DATA
IPKD
2022
2023
2024
2025
Hubungi Kami
HALAMAN BERITA
BERANDA
BERITA
HUT Sulsel, Pegawai Tampak Cantik-cantik dan Gagah-gagah
Oct 18, 2017
admin
<p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;"><em><strong>SYL Klaim Sulsel Semakin Maju Mandiri dan Modern</strong></em></p> <p style="text-align: justify;">Momentum upacara peringatan Hari Ulang Tahun Sulawesi Selatan dimanfaatkan para pegawai lingkup Pemerintah Kabupaten Bulukumba, instansi vertikal, BUMN, BUMD untuk berbusana cantik dengan balutan pakaian adat ciri khas Sulawesi Selatan. Pada upacara peringatan HUT tersebut, para pegawai memang diwajibkan untuk menggunakan busana adat khas Sulawesi Selatan.</p> <p style="text-align: justify;">Selain didominasi oleh busana khas Bugis Makassar, beberapa dari peserta upacara juga menggunakan baju adat khas Tana Towa Kajang, yaitu jas tutup warna hitam yang dipadu sarung Kajang dan penutup kepala Passapu.</p> <p style="text-align: justify;">Tidak terkecuali Wakil Bupati Tomy Satria Yulianto yang nampak gagah dan berwibawa memakai baju adat khas Tanah Towa Kajang ketika menjadi inspektur upacara Peringatan HUT Sulawesi Selatan yang ke 348 di halaman Kantor Bupati Bulukumba, Kamis (19/10) .</p> <p style="text-align: justify;">Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Tomy Satria Yulianto membacakan sambutan Gubernur Sulawesi Selatan.</p> <p style="text-align: justify;">Dalam sambutannya Gubernur Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengklaim berbagai kemajuan dan prestasi yang diraih dalam kurun waktu 9 tahun ini. Misalnya ia menyebut prestasi opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diraih dalam 7 tahun berturut-turut. Begitu pun berbagai bukti kemajuan dipaparkan, diantaranya pertumbuhan ekonomi dalam 5 tahun terakhir selalu berada diatas 7,4 Persen, bahkan ketika Provinsi lain mengalami perlambatan ekonomi, justru Sulawesi Selatan pertumbuhan ekonominya malah meningkat dan berada di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional;</p> <p style="text-align: justify;">Pengangguran terbuka pada Februari 2017 telah berhasil diturunkan menjadi 4,77 persen, lebih rendah dari angka pengangguran Nasional sebesar 5,33 Persen; Angka kemiskinan di Sulsel tahun 2016 tercatat 9,38 persen, lebih rendah dibandingkan angka kemiskinan nasional yang berada pada 10,04 Persen; dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dari peringkat 23 pada tahun 2008, beranjak ke posisi 14 secara nasional pada tahun 2016 dengan capaian sebesar 69,76.</p> <p style="text-align: justify;">Selain itu SYL juga mengklaim Sulawesi Selatan semakin mandiri yang ditandai dengan Overstock Beras 2,4 Juta Ton yang mensuplai kebutuhan beras 17 provinsi; Produksi Jagung Sebesar 2,21 Juta Ton; yang menjadi subtitusi Jagung import .</p> <p style="text-align: justify;">Ditambahkannya bahwa Sulawesi Selatan juga semakin modern dengan bukti nyata yaitu adanya Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) di Sidrap dengan kapasitas 75 Megawatt dan akan menambah surplus tenaga listrik Sulawesi Selatan yang saat ini sudah mencapai 500 Megawatt; Pembangunan Elevated Road Ruas Maros-Bone di Camba; Diluncurkannya penggunaan Mobil dan Motor Listrik yang menandai dimulainya peradaban baru transportasi di Sulawesi Selatan; Pembangunan jalur kereta api lintas pulau Sulawesi yang diawali pada jalur kereta api lintas Makassar –Pare Pare.</p> <p style="text-align: justify;">“Dalam waktu dekat ini kita akan melakukan Ground Breaking Elevated Toll sepanjang 5,1 kilometer yang akan dibangun melayang diatas Jalan A. P Pettarani yang akan mengurai titik kemacetan di Kota Makassar,” ucap Tomy Satria Yulianto membacakan sambutan Gubernur SYL.</p> <p style="text-align: justify;">Kata SYL, adalah naif apabila seorang pemimpin mengklaim keberhasilan karena hasil kerjanya sendiri. Dalam pemahaman SYL, keberhasilan yang diraih adalah akumulasi dari hasil kerja bersama. Menurutnya tidak mungkin Sulawesi Selatan bisa maju seperti ini kalau keamanan tidak kondusif, karena itu terima kasih kepada Jajaran TNI dan Kepolisian serta aparat lainnya yang telah bekerja keras mewujudkan ketentraman, ketertiban dan keteraturan sehingga aktifitas ekonomi dan sosial budaya bisa berlangsung dengan sangat progressif.</p> <p style="text-align: justify;">Lebih lanjut, ia mengatakan keberhasilan ini tidak mungkin bisa diraih kalau mitra legislatif di DPRD tidak ikut mendukung kebijakan Pemerintah Daerah, kemitraan yang saling menunjang dan komunikasi yang intens antara Eksekutif dan Legislatif selama hampir 9 tahun telah membawa Sulsel meraih 236 penghargaan nasional.(A3)</p>
PENGUMUMAN SELEKSI CPNS PEMKAB...
Wabup Buka Jambore Jurnalistik...
Postingan Lainnya
Cegah Stunting, Warga Rentan Dibagikan Jamban
Read More
Bupati Lantik Ratusan Pejabat Di Lapangan Pemuda 141 Eselon...
Read More
Opening Pizza Hut, Andi Utta Harap Kuliner jadi Magnet...
Read More
Kurniawan Affandi Ke Polda Jatim, Bupati: Terima kasih...
Read More