HALAMAN BERITA

<p style="text-align: justify;">Seperti tidak mau ketinggalan dalam melaksanakan turnamen sepak bola, masyarakat dan Pemerintah Desa Gattareng Kecamatan Gantarang juga menggelar turnamen sepak bola yang beri nama Gattareng Cup I .Menurut ketua panitia pelaksana Sudirman Nur, masyarakat Desa Gattareng sudah lama mendambakan hadirnya kegiatan olahraga sepak bola dilaksanakan di desanya.</p> <p style="text-align: justify;">"Pegelaran turnamen seperti ini sudah lama sekali tidak dilaksanakan di Desa Gattareng ini, pertama dan terakhir digelar pada tahun 1998" ungkap Sudirman pada pembukaan Turnamen Gattareng Cup I, Jumat (3/3) di lapangan Mannaungi.</p> <p style="text-align: justify;">Mantan kepala desa ini menambahkan jumlah peserta yang mengikuti turnamen sebanyak 32 tim dengan 8 grup. Setiap grup lanjut Sudirman terdiri dari 4 kesebelasan. Dirinya optimis turnamen dapat berjalan selama sebulan yang dimulai sejak pembukaan tanggal 3 Maret sampai dengan 7 April 2017</p> <p style="text-align: justify;">"Sumber pembiayaan kegiatan murni swadaya dari masyarakat Desa Gattareng, namun saya berharap ada dukungan dari pemerintah daerah nantinya" kata Sudirman yang juga menyebut mendapat dukungan dari desa,-desa tetangga.</p> <p style="text-align: justify;">Mendengar penjelasan ketua panitia, Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali langsung menanggapi dan menyatakan siap membantu turnamen tersebut. Setelah menyampaikan sambutannya, AM Sukri menyerahkan uang tunai sebanyak 10 juta rupiah sebagai bantuan pribadi kepada panitia pelaksana. AM Sukri A Sappeweli merasa salut dan bangga, oleh karena pada satu tahun terakhir masyarakat aktif menumbuhkan kegiatan berbagai cabang olahraga.</p> <p style="text-align: justify;">Menurutnya di Pekan Olahraga Daerah (PORDA) Bulukumba menempati urutan 23 dari 24 kabupaten kota "Ini artinya kita rangking dua dari terakhir, ini sangat memalukan, tahun depan kami target masuk lima besar" pinta Bupati.</p> <p style="text-align: justify;">Lebih lanjut AM Sukri juga tidak mau mendengar ada keributan atau perkelahian selama turnamen berlangsung. Kalah menang itu adalah hal biasa, namun bagaimana pertandingan ini, kata AM Sukri menjadi hiburan dan tontonan yang menarik bagi warga. Dirinya berharap setiap orang dapat belajar berolahraga dengan baik dan sportif.</p> <p style="text-align: justify;">&ldquo;Pertandingan harus sportif, kalau ada yang curang maka akan dikenakan sanksi berupa hukuman selama satu tahun dilarang mengikuti kompetisi pada turnamen lain yang digelar&rdquo; kata AM Sukri Sappewali.</p> <p style="text-align: justify;">Pada kesempatan tersebut purnawirawan TNI ini kembali menyampaikan bahwa pemerintah daerah tahun 2017 ini mendapatkan bantuan dari pusat untuk pembangunan dua lapangan Futsal Indoor yang akan dibangun di desa.</p> <p style="text-align: justify;">Laga pembuka turnamen yang disaksikan ratusan warga yang berjubel ini mempertemukan Gattareng FC dan Panser FC yang dimenangkan oleh kesebelasan Panser FC dengan skor 2-0. Nampak di tribun lapangan ikut menyaksikan adalah Ketua KONI Andi Makassau Krg. Lompo, Ketua DPRD Andi Hamzah Pangki, anggota DPRD Hilmiaty Asip dan Andi Ahyar. Ketiganya adalah legislator dari daerah pemilihan Gantarang Kindang.(A3)</p>