Beranda
Mengenal
Profil
Visi dan Misi
Sejarah Bulukumba
Arti Lambang
Pemimpin Daerah
Peta Bulukumba
Daftar Pejabat
Struktur Organisasi
Potensi Daerah
Potensi Alam
Pertanian
Perkebunan
Perikanan
Kehutanan
Pertambangan
Kependudukan
Seni dan Budaya
Warisan Budaya Benda
Kompleks Makam Petta Matinroe Ri Tasi’na
Leang Passea
Kompleks Makam Datuk Tiro
Makam Parakkasi Dg. Maloga
Kompleks Makam Dea Dg. Lita
Warisan Budaya Takbenda
Balla To Kajang (Rumah Kajang)
Kapal Pinishi
Anynyorong Lopi
Bahasa Daerah di Kab. Bulukumba
Wisata
Wisata Kuliner
Coto Kuda
Kue Uhu-Uhu
Barobo
Bolu Peca
Wisata Religi
Wisata Makam Dato Tiro
Masjid Islamic Centre "Dato Tiro"
Wisata Budaya dan Sejarah
Kawasan Adat Ammatoa
Wisata Alam
Pantai Bira
Bakung-bakung View Sunrise
Pantai Bara
Bukit Donggia
Tebing Apparalang
Selengkapnya...
Informasi
INFO PUBLIK
Pengumuman
Info CPNS
Berita
Video Kegiatan
Infografis
Event Kota
PUBLIKASI
Dokumen Perencanaan Daerah
Dokumen Perencanaan SKPD
Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah
Dokumen SAKIP Kab.Bulukumba
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Database Kawasan Kumuh
Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemda
PRODUK HUKUM
JDIH
PERDA
PPID
PPID BULUKUMBA
JURNAL PINISI RESEARCH
JURNAL PINISI RESEARCH
SATU DATA
SATU DATA
IPKD
2022
2023
2024
2025
Hubungi Kami
HALAMAN BERITA
BERANDA
BERITA
Dinas Ketahanan Pangan Kembangkan Desa Mandiri Pangan
Oct 18, 2018
admin
<p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Dinas Ketahanan Pangan Pemkab Bulukumba mendorong masyarakat pedesaan untuk memanfaatkan lahan pekarangan rumah agar menghasilkan pangan. Lahan pekarangan rumah ditanami dengan jenis tanaman cabe, kangkung, paria, terong, serta tomat. Agar masyarakat bisa menanam tanaman pangan dengan benar, Dinas Tanaman Pangan Pemkab Bulukumba, melakukan pelatihan kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) di Lima di desa di Bulukumba. Satu desa satu KWT. Sementara itu, Satu KWT beranggotakan 25 orang.</p> <p style="text-align: justify;">Pelatihan yang melibatkan KWT merupakan bagian program pengembangan desa mandiri pangan. Tujuannya, menciptakan kemandirian pangan disetiap desa. "disetiap desa dibentuk kebun bibit desa yang dikelolah KWT (kelompok wanita tani). Jenis tanaman pangan yang dikembangkan adalah cabe, kangkung, paria, terong, serta tomat,"kata Dani Susanto, Kepala Seksi Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Bulukumba, Jumat 19 Oktober 2018.</p> <p style="text-align: justify;">Dani Susanto, mengatakan tanaman pangan jenis cabe, kangkung, paria, terong, serta tomat, merupakan kebutuhan sehari-hari masyarakat. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, masyarakat tidak perlu membelinya. Cukup menanam sendiri dipekarangan rumah. "inilah yang dimaksud dengan kemandirian pangan,"jelas Dani Susanto. Dinas Ketahanan Pangan juga melarang penggunaan pupuk pestisida. Mereka dianjurkan untuk menggunakan pupuk non pestisida. "tujuannya, agar pangan yang dihasilkan termasuk pangan sehat,"tambah Dani Susanto.</p> <p style="text-align: justify;">Pengembangan kemandirian pangan di Lima desa di Bulukumba meliputi; desa Caramming (kecamatan Bontotiro), kelurahan Kalumeme (kecamatan Ujungbulu), Jalanjang (kecamatan Gantarang), desa Bijawang (kecanatan Ujungloe), serta desa Orogading (kecamatan Kindang). Kepala Seksi Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Bulukumba, Dani Susanto, mengatakan meski baru di Lima desa, kegiatan tersebut akan terus berlanjut. Harapannya, KWT yang sudah dilatih itu bisa menularkan kepada masyarakat lainnya. Masyarakat mau menanam pangan dipekarangan rumahnya.(Ud)</p>
PENGUMUMAN SELEKSI CPNS PEMKAB...
PEMKAB DAN KANWIL DITJEN PAJAK...
Postingan Lainnya
Dinkes Bulukumba Gelar Sosialisasi dan Skirining Penyakit...
Read More
Tangani ODGJ, Pemda Bulukumba Bentuk Tim Pelaksana Kesehatan...
Read More
Meriahkan HUT RI, Wabup Edy Manaf Lepas Gerak Jalan Indah
Read More
Program Harus Pro Poor, Pro Job dan Pro Growth
Read More