Beranda
Mengenal
Profil
Visi dan Misi
Sejarah Bulukumba
Arti Lambang
Pemimpin Daerah
Peta Bulukumba
Daftar Pejabat
Struktur Organisasi
Potensi Daerah
Potensi Alam
Pertanian
Perkebunan
Perikanan
Kehutanan
Pertambangan
Kependudukan
Seni dan Budaya
Warisan Budaya Benda
Kompleks Makam Petta Matinroe Ri Tasi’na
Leang Passea
Kompleks Makam Datuk Tiro
Makam Parakkasi Dg. Maloga
Kompleks Makam Dea Dg. Lita
Warisan Budaya Takbenda
Balla To Kajang (Rumah Kajang)
Kapal Pinishi
Anynyorong Lopi
Bahasa Daerah di Kab. Bulukumba
Wisata
Wisata Kuliner
Coto Kuda
Kue Uhu-Uhu
Barobo
Bolu Peca
Wisata Religi
Wisata Makam Dato Tiro
Masjid Islamic Centre "Dato Tiro"
Wisata Budaya dan Sejarah
Kawasan Adat Ammatoa
Wisata Alam
Pantai Bira
Bakung-bakung View Sunrise
Pantai Bara
Bukit Donggia
Tebing Apparalang
Selengkapnya...
Informasi
INFO PUBLIK
Pengumuman
Info CPNS
Berita
Video Kegiatan
Infografis
Event Kota
PUBLIKASI
Dokumen Perencanaan Daerah
Dokumen Perencanaan SKPD
Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah
Dokumen SAKIP Kab.Bulukumba
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Database Kawasan Kumuh
Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemda
PRODUK HUKUM
JDIH
PERDA
PPID
PPID BULUKUMBA
JURNAL PINISI RESEARCH
JURNAL PINISI RESEARCH
SATU DATA
SATU DATA
IPKD
2022
2023
2024
2025
Hubungi Kami
HALAMAN BERITA
BERANDA
BERITA
Delegasi Delapan Negara Belajar di Masyarakat Adat Ammatoa
Feb 13, 2018
admin
<p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Sedikitnya 28 peserta yang tergabung dalam Dedicated Grand Mecanism (DGM) yang terdiri dari delapan negara, berkunjung ke Kabupaten Bulukumba, Rabu (14/2/2018).</p> <p style="text-align: justify;">Kedelapan negara asal peserta tersebut yakni Ekuador, Thailand, Nepal, Myanmar, Vietnam, Filipina, Peru, dan Irlandia. Kedatangan mereka untuk menyaksikan secara langsung pola keseharian masyarakat Adat Ammatoa di Kecamatan Kajang.</p> <p style="text-align: justify;">DGM menganggap bahwa Bulukumba merupakan pioner pelestarian adat dan budaya, karena pemerintah daerah (Pemda) sangat mendukung hak-hak masyarakat adat.</p> <p style="text-align: justify;">Di depan para warga asing itu, Kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Bulukumba, Misbawati A Wawo menjelaskan, pemda Bulukumba senantiasa berkomitmen terhadap pengelolaan dan pembinaan masyarakat adat di Bulukumba.</p> <p style="text-align: justify;">Menurutnya, komitmen tersebut telah terimplementasi melalui program kegiatan dari berbagai OPD, beberapa diantaranya seperti pengelolaan hutan mangrove dari DLHK, dan pengelolaan ekowisata dari Dinas Pariwisata.</p> <p style="text-align: justify;">“Pemda melibatkan OPD terkait apa-apa saja yang menjadi kebutuhan dari masyarakat hukum adat Kajang melalui pembentukan gugus-gugus tugas yang melibatkan banyak unsur atau banyak pihak,” kata Misbawati, di ruang Rapat Bupati tempat peserta DGM diterima.</p> <p style="text-align: justify;">Salah satu peserta dari Nepal, Pasang Durma Sherpa mengungkapkan, dirinya sangat mengapresiasi pemerintah Republik Indonesia, khususnya Pemda Bulukumba yang telah membuat peraturan daerah (Perda) yang khusus mengatur masyarakat adat.</p> <p style="text-align: justify;">Pasang mengatakan sangatlah berbeda dengan negara asalnya, dimana sebuah peraturan akan kembali berubah jika masa pemerintahan telah berganti atau beralih kekuasaan.</p> <p style="text-align: justify;">“Di negara kami, semua peraturan akan kembali berubah jika pemimpin berganti. Jadi kami harus mulai dari awal lagi. Kami sangat mengapresiasi Pemerintah Indonesia yang bisa mempertahankan budaya dan adat,” katanya via translater.</p> <p style="text-align: justify;">Peserta dari Ekuador, Johnson Cerda, juga mengapresiasi kebijakan pemerintah Indonesia dalam melestarikan adat dan budaya.</p> <p style="text-align: justify;">“Kami senang, masyarakat adat di sini (Kajang) dapat pengakuan. Semoga bisa diikuti wilayah lain,” katanya.</p> <p style="text-align: justify;">Rencananya, Kamis (15/2/2018) esok, rombongan peserta dari berbagai negara di belahan dunia itu bakal mengunjungi kawasan Adat Ammatoa di Kecamatan Kajang dan diagendakan bertemu dengan pemimpin adat Ammatoa.(A3)</p>
PENGUMUMAN SELEKSI CPNS PEMKAB...
JHK2 Diikuti 200 off roader dan...
Postingan Lainnya
Maksimalkan Pembinaan Pramuka kepada Peserta Didik, Kwarran...
Read More
Putera Bulukumba Wakili Indonesia dalam Ajang Majelis Sastra...
Read More
Pemkab Bulukumba Hadirkan Padi Reborn di Bira, pada Malam...
Read More
Peringati Hari Santri Nasional, Wabup : Santri Jangan Minder
Read More