HALAMAN BERITA

<p style="text-align: justify;">Tim Surveyor Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) Jakarta kembali mengunjungi Bulukumba. Setibanya di Bulukumba, Tim KARS yang berjumlah 4 orang tersebut dijamu makan malam di rumah jabatan Bupati Bulukumba, Minggu (24/9).</p> <p style="text-align: justify;">Kedatangan mereka untuk melakukan survey akhir Akreditasi RSUD Andi Sulthan Daeng Radja Bulukumba. Beberapa bulan yang lalu tim KARS sudah berkunjung ke rumah sakit untuk survey simulasi. Rekomendasi dari survey simulasi yang lalu menjadi bahan perbaikan menuju pemenuhan syarat mencapai akreditasi paripurna. Untuk memenuhi syarat tersebut, pihak RSUD membentuk Tim Pokja Akreditasi yang terdiri 15 Pokja yang bekerja dalam meraih Akreditasi Paripurna Bintang Lima.</p> <p style="text-align: justify;">Bupati AM Sukri Sappewali menyampaikan selamat datang kepada tim akreditasi di Kabupaten Bulukumba yang dikenal dengan Butta Panrita Lopi. RSUD Bulukumba, kata AM Sukri telah ditetapkan oleh gubernur sebagai rumah sakit rujukan di kawasan selatan Sulawesi Selatan.</p> <p style="text-align: justify;">"Rumah sakit kita sudah terbangun, sisa bagaimana mengelola rumah sakit ini dengan baik sesuai standar," ujar AM Sukri dalam sambutannya.</p> <p style="text-align: justify;">Olehnya itu, AM Sukri Sappewali berharap tim surveyor KARS dapat memberikan masukan dan kritikan dalam upaya-upaya perbaikan terhadap pengelolaan rumah sakit.</p> <p style="text-align: justify;">Sementara itu Ketua Tim Surveyor, dr. Yanuar Hamid, menjelaskan lembaga yang menaunginya adalah wadah independen dalam bekerja yang juga sudah diakreditasi oleh lembaga internasional. Anggota komisi, tambah Yanuar beragam dari berbagai profesi, namun memiliki pengalaman terkait dengan rumah sakit.</p> <p style="text-align: justify;">"Sebenarnya kami ditugaskan oleh komisi untuk mencocokkan apakah rumah sakit sudah menjalankan tupoksi sesuai standar. Jadi akreditasi ini semacam bentuk pengakuan bahwa rumah sakit ini sudah melaksanakan standar pengelolaan," kata Yanuar Hamid.</p> <p style="text-align: justify;">Standar yang dipakai dalam menilai rumah sakit, lanjut Yuniar adalah menggunakan Standar versi 2012. Menurutnya akreditasi ini sebagai upaya meningkatkan mutu rumah sakit.</p> <p style="text-align: justify;">Selain Bupati, turut hadir menjamu tim KARS adalah Ketua DPRD Andi Hamzah Pangki dan 2 Anggota DPRD, Muh Bakti dan H Safiuddin, Sekda Andi Bau Amal, Kepala Dinas Kesehatan, dr. Gaffar, Direktur RSUD H.Andi Sulthan Daeng Radja, dr. Abdur Rajab beserta jajaran rumah sakit.</p> <p style="text-align: justify;">Setelah penyampaian sambutan, acara dilanjutkan dengan pemaparan etika surveyor oleh tim KARS yang akan melakukan survey akhir selama 4 hari. Adapun 4 orang Tim KARS tersebut adalah dr.Yanuar Hamid Sp.PD, MARS selaku Surveyor Medis, dr. Zainal Abidin Sp.THT selaku Surveyor Medis, Ns.Estefina Makausi, S.Kep, M.MKes selaku Surveyor Keperawatan, dan dr.Ch.R.Sulistyono, M.Sc selaku Surveyor Managemen. (A3)</p>