BNPB Kucurkan Dana Penanganan Darurat Rp200 Juta

BNPB Kucurkan Dana Penanganan Darurat Rp200 Juta

<p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan bantuan dana Rp200 juta kepada Pemkab Bulukumba. Bantuan dana dari BNPB Pusat itu akan digunakan untuk memperbaiki aliran sungai di Desa Salemba yang tergerus banjir pekan lalu. Banjir yang melanda Desa Salemba pekan lalu, menyebabkan 4 rumah mengalami kerusakan cukup parah.</p> <p style="text-align: justify;">Bantuan dana Rp200 juta dari BNPB diterima secara simbolis oleh Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali yang serahkan oleh Roslin Lamtarida, dari BNPB Pusat di rumah jabatan Bupati Bulukumba, Minggu (8/7/2018).</p> <p style="text-align: justify;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2018-07-08_at_14.30.49.jpeg" alt="" width="750" height="422" /></p> <p style="text-align: justify;"><em>Rombongan Tim Badan Nasional Penanggulangan Bencana Pusat saat diterima oleh Bupati Bulukumba di Rujab Bupati, minggu&nbsp; 08/07/18 (foto:armada/Kominfo)</em></p> <p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bulukumba, Andi Akrim, mengatakan bantuan dana Rp200 juta dari BNPB merupakan dana penanganan darurat yang diperuntukkan guna memperbaiki sungai di desa Salemba yang tergerus akibat banjir.</p> <p style="text-align: justify;">"Sungai terkikis sepanjang 15 meter dengan lebar 4 meter. 4 rumah rusak parah akibat pengikisan sungai," kata Andi Akrim yang ikut menyaksikan penyerahan bantuan tersebut.</p> <p style="text-align: justify;">Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bulukumba, mencatat ada 4 lokasi yang terdampak akibat hujan dan tanah longsor yang melanda Bulukumba pekan lalu. Ke-4 lokasi itu adalah tanah longsor dan jembatan terputus di Desa Kahayya, di Desa Benteng Gattareng, dan di Desa Bukit Tinggi, serta pengikisan sungai di Desa Salemba. Namun menurutnya penanganan darurat akan dilakukan di Desa Salemba dalam waktu cepat ini.</p> <p style="text-align: justify;">Sementara itu, terkait penanganan tanah longsor dan jembatan terputus, tengah dikoordinasikan dengan dinas terkait.</p> <p style="text-align: justify;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2018-07-08_at_14.43.25.jpeg" alt="" width="581" height="1032" /></p> <p style="text-align: justify;"><em>Tim BNPB Pusat meninjau lokasi Bencana (foto : BPBD Bulukumba)</em></p> <p style="text-align: justify;">"Mengenai nilai kerugian jembatan yang terputus tentu Dinas PUPR yang tahu jumlahnya,"ujar Andi Akrim.</p> <p style="text-align: justify;">Setelah kerugian dihitung, lanjut Akrim, Pemkab Bulukumba baru akan mengajukan proposal perbaikan ke Pemerintah Pusat.</p> <p style="text-align: justify;">Sebelumnya tim BNPB pusat melakukan peninjauan lapangan ke beberapa titik lokasi bencana, termasuk di Desa Salemba, Kahayya dan Mannaungi.(R2/Ud/A3)</p>
Postingan Lainnya