HALAMAN BERITA

<p style="text-align: justify;">Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bulukumba menyita lebih dari 300 botol minuman berakohol. Penyitaan ratusan botol minuman keras itu, merupakan hasil operasi yang dilakukan Satpol PP sejak Desember hingga Maret ini. Ratusan botol miras itu kini diamankan di kantor Satpol PP Bulukumba.</p> <p style="text-align: justify;">Satpol PP Bulukumba melakukan operasi penertiban miras di kampung Pao, Kelurahan Kasimpureng, Kecamatan Ujungbulu, Selasa (21/3). Hasilnya, sebanyak 20 botol miras jenis bir diamankan. Sebelumnya, Satpol PP melakukan operasi di sejumlah tempat.&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">"Hingga saat ini, sebanyak 309 botol miras telah disita dari hasil operasi,"kata Kepala Satpol PP Bulukumba, Andi Baso Bintang saat berada di gedung DPRD . Kepala Satpol PP Bulukumba Andi Baso Bintang, hadir di gedung DPRD Bulukumba pada hari yang sama untuk memenuhi undangan Komisi A untuk rapat dengar pendapat.</p> <p style="text-align: justify;">Kasat Pol PP Bulukumba, Andi Baso Bintang, mengaku operasi penertiban sudah dilakukan sejak tahun lalu.&nbsp; Ratusan botol minuman beralkohol yang disita itu terdiri dari berbagai merek. Minuman berakohol yang disita itu dijual bebas di tengah perkampungan. Padahal, menurut Perda, tidak boleh ada penjualan minuman keras di tengah perkampungan. &nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">PemkabBulukumba melalui Satpol PP melakukan operasi penertiban terhadap peredaran dan penjualan minuman keras. Operasi tersebut merupakan bagian dari penegakan Perda tentang pengawasan dan penjualan minuman berakohol di tengah masyarakat.(A3)</p>