HALAMAN BERITA

<p>&nbsp;</p> <p><strong><em>-Tahun 2019 Kantor Perwakilan BBPOM Hadir di Bulukumba</em></strong></p> <p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Provinsi Sulawesi Selatan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bulukumba. Kunjungan yang dipimpin langsung Kepala BBPOM H.G. Kakerissa diterima oleh Bupati Bulukumba AM Sukri Sappewali di ruang kerjanya, Kamis, 24 Mei 2018.</p> <p style="text-align: justify;">Kunjungan kerja ini dalam rangka mengkoordinasikan upaya pengamanan obat dan makanan, khususnya takjil pada bulan ramadan ini. Pihak BBPOM kata H.G. Kakerissa melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Bulukumba terkait makanan yang beredar saat bulan ramadan begitu pula makanan atau minuman yang dijajakan di sekolah .</p> <p style="text-align: justify;">&ldquo;Bupati atau Dinas Kesehatan adalah perpanjangan tangan dari BBPOM, sebagaimana diatur dalam Inpres Nomor 3 Tahun 2017 tentang Peningkatan Efektifitas Pengawasan Obat dan Makanan. Karena kami berada di Makassar, sehingga penting kami melakukan koordinasi langsung ke kabupaten,&rdquo; kata Kakerissa.</p> <p style="text-align: justify;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2018-05-24_at_14.23.14.jpeg" alt="" width="700" height="525" /></p> <p style="text-align: justify;">&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;">AM Sukri Sappewali mengaku antusias bertemu dengan pihak BBPOM oleh karena selama ini banyak keluhan dari para pelaku industri makanan yang kesulitan pemasaran karena belum mendapat lisensi dari BBPOM. Ia berharap pertemuan dengan BBPOM memberikan solusi atas permasalahan tersebut.</p> <p style="text-align: justify;">&ldquo;Banyak produk makanan dan minuman kita yang telah dihasilkan oleh warga dan BUMDES, namun terkendala lisensi sehingga susah bersaing masuk di mini market,&rdquo; ungkap Andi Sukri.</p> <p style="text-align: justify;">Menanggapi keluhan dari Bupati, Kakerissa mengatakan pada dasarnya tidak ada masalah sepanjang ada koordinasi dengan pihaknya. Olehnya itu, BBPOM akan melakukan koordinasi teknis dengan Dinas Kesehatan dan Badan Ketahanan Pangan untuk bagaimana menfasilitasi produk-produk tersebut mendapat lisensi.</p> <p style="text-align: justify;">Dalam mempermudah pelaksanaan tugas BBPOM ke depan, pihaknya lanjut Kakerissa merencanakan akan membangun kantor perwakilan BBPOM di Bulukumba tahun 2019 mendatang. Kantor Perwakilan Bulukumba akan meng-cover pelaksanaan tugas untuk wilayah selatan-selatan.</p> <p style="text-align: justify;">&ldquo;Pembangunan Kantor Perwakilan itu memang sudah masuk agenda kami. Rencananya hanya bikin dua kantor perwakilan saja, satu di Kota Palopo pada tahun 2018 ini, dan Bulukumba tahun 2019 mendatang,&rdquo; imbuh Kakerissa.</p> <p style="text-align: justify;">Lebih lanjut Kakerissa mengatakan BBPOM juga akan kembali ke Bulukumba untuk mengambil bagian pada agenda kegiatan obor Api Asian Games 2018 (Torch Relay) yang melintasi Kabupaten Bulukumba. Menurutnya timnya akan membuat posko di Bulukumba untuk mengawasi makanan selama perhelatan berlangsung, yang rencana dilaksanakan bulan Agustus mendatang.</p> <p style="text-align: justify;">Usai bertemu dengan Bupati Bulukumba, Kepala BBPOM dan rombongan dan didampingi Dinas Kesehatan turun mengecek langsung makanan takjil yang dijajakan di kota Bulukumba.(A3)</p>