Beranda
Mengenal
Profil
Visi dan Misi
Sejarah Bulukumba
Arti Lambang
Pemimpin Daerah
Peta Bulukumba
Daftar Pejabat
Struktur Organisasi
Potensi Daerah
Potensi Alam
Pertanian
Perkebunan
Perikanan
Kehutanan
Pertambangan
Kependudukan
Seni dan Budaya
Warisan Budaya Benda
Kompleks Makam Petta Matinroe Ri Tasi’na
Leang Passea
Kompleks Makam Datuk Tiro
Makam Parakkasi Dg. Maloga
Kompleks Makam Dea Dg. Lita
Warisan Budaya Takbenda
Balla To Kajang (Rumah Kajang)
Kapal Pinishi
Anynyorong Lopi
Bahasa Daerah di Kab. Bulukumba
Wisata
Wisata Kuliner
Coto Kuda
Kue Uhu-Uhu
Barobo
Bolu Peca
Wisata Religi
Wisata Makam Dato Tiro
Masjid Islamic Centre "Dato Tiro"
Wisata Budaya dan Sejarah
Kawasan Adat Ammatoa
Wisata Alam
Pantai Bira
Bakung-bakung View Sunrise
Pantai Bara
Bukit Donggia
Tebing Apparalang
Selengkapnya...
Informasi
INFO PUBLIK
Pengumuman
Info CPNS
Berita
Video Kegiatan
Infografis
Event Kota
PUBLIKASI
Dokumen Perencanaan Daerah
Dokumen Perencanaan SKPD
Transparansi Pengelolaan Keuangan Daerah
Dokumen SAKIP Kab.Bulukumba
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
Database Kawasan Kumuh
Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemda
PRODUK HUKUM
JDIH
PERDA
PPID
PPID BULUKUMBA
JURNAL PINISI RESEARCH
JURNAL PINISI RESEARCH
SATU DATA
SATU DATA
IPKD
2022
2023
2024
2025
Hubungi Kami
HALAMAN BERITA
BERANDA
BERITA
Atasi Kekurangan Stok Darah, OPD Komitmen Donor Darah secara Berkala
Jul 17, 2019
admin
<p> </p> <p style="text-align: justify;">Jajaran aparatur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pemerintah Kabupaten Bulukumba berkomitmen untuk mendonorkan darahnya setiap 3 bulan atau secara berkala. Komitmen ini dalam upaya mendukung penurunan jumlah kematian ibu dan bayi saat persalinan. Oleh karena salah satu faktor penyebab terjadinya kematian ibu saat melahirkan adalah kurangnya stok darah di rumah sakit. Akibatnya banyak pasien yang kekurangan stok darah.</p> <p style="text-align: center;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2019-07-17_at_16.51.03.jpeg" alt="" width="500" height="333" /></p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan bekerjasama dengan USAID-Jalin menginisiasi Gawat Darurat Donor Darah sebagai salah satu solusi lokal untuk mendorong partisipasi pendonor darah di Kabupaten Bulukumba.</p> <p style="text-align: justify;">Sekretaris Dinas Kesehatan, dr Wahyuni menyebutkan, pihaknya telah mengeluarkan Surat Edaran Bupati tentang Pelaksanaan Donor Darah Sukarela Berkala di OPD Kabupaten Bulukumba. “Kita berharap para pegawai ikut berpartisipasi dan memberi contoh dalam gerakan donor darah. Dalam surat edaran Bupati ini, ada jadwal setiap OPD melakukan donor darah di kantornya masing-masing,” ungkap dr. Wahyuni.</p> <p style="text-align: center;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2019-07-17_at_16.51.00.jpeg" alt="" width="500" height="333" /></p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Sementara itu, Bupati AM Sukri Sappewali menghimbau agar setiap kegiatan atau event yang dilaksanakan oleh instansi, baik instansi pemerintah maupun swasta menjadikan donor darah sebagai rangkaian kegiatan yang dilaksanakan. Olehnya itu, pinta AM Sukri Sappewali pihak terkait seperti Dinas Kesehatan, Rumah Sakit dan Palang Merah Indonesia, harus menyiapkan personil dan sarana-prasarana pendukung agar kegiatan donor darah tersebut lebih mudah dilaksanakan dan terkoordinasi dengan baik.</p> <p style="text-align: center;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2019-07-17_at_16.50.59.jpeg" alt="" width="500" height="333" /></p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">“Selain untuk menyehatkan, donor darah harus menjadi gaya hidup masyarakat Kabupaten Bulukumba. Gaya hidup untuk saling menolong, saling membantu atas nama kemanusiaan,” pinta AM Sukri Sappewali saat membuka acara pertemuan dalam rangka membangun Komitmen OPD dalam Memastikan Ketersediaan Darah, yang dilaksanakan di Ruang Pola Kantor Bupati, Rabu, 17 Juli 2019.</p> <p style="text-align: center;"><img src="https://bulukumbakab.go.id/online-content/uploads/WhatsApp_Image_2019-07-17_at_11.12.14.jpeg" alt="" width="500" height="375" /></p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Pada kegiatan tersebut, Bupati bersama pejabat Pemerintah Kabupaten Bulukumba menandatangani komitmen bersama mendukung penurunan jumlah kematian ibu dan bayi lahir di Kabupaten Bulukumba yang diinisiasi oleh Dinas Kesehatan, PMI Kabupaten Bulukumba dan Program USAID-Jalin.</p> <p style="text-align: justify;">Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bulukumba, diketahui jumlah kematian ibu saat melahirkan pada tahun 2016 sebanyak 4 orang, pada tahun 2017 meningkat menjadi 7 orang, tahun 2018 sebanyak 7 orang, dan per Juli 2019 ini sebanyak 2 orang.<em><strong>(A3/Humas)</strong></em></p>
PENGUMUMAN SELEKSI CPNS PEMKAB...
Bulukumba Jadi Tuan Rumah Peringatan...
Postingan Lainnya
Satpol PP Bagi Takjil
Read More
Hadiri HKG PKK Bulukumba, Sofha Marwah Ingatkan Peran Sebagai...
Read More
Wabup Minta Peserta Pelatihan Bela Negara Perangi Narkoba
Read More
Wabup Kukuhkan Asosiasi Kerukunan Nelayan Tonipa
Read More